Persiapan Ujian Renang 200 M Kelompok Satu “Wahyu Riski” Pjkr A 2015

Persiapan Ujian Renang 200 M Kelompok Satu “Wahyu Riski” Pjkr A 2015

Nama   : Hergiasrum Dyah Bintari

Nim     : 6101415042

Semarang-Kamis,12 April 2018 sekumpulan mahasiswa PJKR A 2015 tengah melakukan latihan renang di kolam renang Tirta Sekar UNNES yang dimulai dari pukul 15.00-17.00 WIB, guna menghadapi ujian yang akan dilaksanakan minggu depan. 

 

Dengan kadaan kolam renang yang sedikit kehijauan dan banyak orang, mahasiswa yang berjumlah 33 orang, jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) tersebut tetap asik berlatih berenang secara mengelompok. 

“Kami dibagi menjadi tiga kelompok yang dipilih secara acak oleh teman kami yang ditunjuk oleh dosen, yang mana sudah dianggap mampu dalam cabang olahraga renang, sehingga dapat membantu teman yang kurang bisa dalam berenang” ujar Wulan Misaba

Latihan yang mereka lakukan ialah berenang 4 gaya yaitu gaya  crawl, back crawl, dada dan kupu-kupu dengan  jarak tempuh 50 m, setiap kelompok melakukan metode latihan yang berbeda-beda menyesuaikan dengan anggota dan kemampuan masing-masing.

 Seperti halnya dengan kelompok satu yang diketuai oleh Wahyu Riski, persiapan yang ia lakukan ialah dengan latihan drill dengan jarak tempu 50 m, dengan gaya menyesuaikan dengan kemauan anggotanya. 

”Saya  melakukan drill dengan target jarak tempuh 50 m dengan gaya yang paling dikuasai, karena itu saya memilih gaya dada. Alasanya saat pengambilan nafas lebih mudah dari pada gaya-gaya renang lainnya.” Ujar Hafifah Rosalia anggota kelompok satu

Selanjutnya, selain melakukan drill 50 m, kelompok satu juga melakukan latihan driil dengan jarak yang bervariasi sesuai dengan kemampuan anggotanya. Dikarenakan dalam kelompok satu ada mahasiswa yang memiliki kendala berenang baik segi menempuh jarak, pernafasan maupun dengan model gaya yang digunakan.

Langkah-langkah  yang digunakan kelompok satu ialah, pertama  mengetes satu per satu anggota, kedua mengevaluasi setiap kesalahan-kesalahan yang dilakukan saat berenang, ketiga menyuruh mengulang kembali gerakan yang dibenarkan. 

“ Setiap anggota kelompok Wahyu Riski disuruh melakukan drill 50m secara berurutan dengan gaya renang masing-masing yang sudah dipilih setiap anggota, kemudian dia (Wahyu Riski) dari atas memberi tahu kesalahan dan mengarahkan gerakan yang benar sepanjang jarak 50 m, setelah sampai di 50 m barulah dievaluasi secara menyeluruh” ujar Hafifah Rosalia anggota kelompok satu. ”Untuk teman yang belum bisa mencapai jarak tempuh 50 m, Wahyu Riski melatih dengan jarak tempuh semampunya, dengan syarat boleh berhenti kemudian harus dilanjutkan kembali sampai 50 m” ujarnya lagi.

Untuk menunjang peningkatan berenang, kelompok satu berlatihan secara rutin selama seminggu, baik secara berkelompok ataupun individu.

“Saya dan teman-teman biasanya melakukan latihan 2-3 kali dalam seminggu kalau secara berkelompok, tetapi akan berbeda jika latihan sendiri bisa sampai lebih dari 3 kali supaya lebih pandai berenang” ujar hafifah rosalia

Sumber :

1.      Wulan Misba

2.      Hafifah Rosalia

                                 

Straight News

Semarang-Kamis, 12 April 2018 sekumpulan mahasiswa PJKR A 2015 tengah melakukan latihan renang di kolam renang Tirta Sekar UNNES yang dimulai dari pukul 15.00-17.00 WIB, guna menghadapi ujian yang akan dilaksanakan minggu depan. Mahasiswa yang berjumlah 33 orang, tersebut tengah asik sedang berlatih berenang yang dilakukan secara mengelompok. 

Latihan yang merekan lakukan ialah berenang 4 gaya yaitu gaya  crawl, back crawl, dada dan kupu-kupu dengan  jarak tempuh 50 m, setiap kelompok melakukan metode latihan yang berbeda-beda menyesuaikan dengan anggota dan kemampuan masing-masing.

 Seperti halnya dengan kelompok satu yang diketuai oleh wahyu riski, persiapan yang ia lakukan ialah dengan latihan drill dengan jarak tempu 50 m, dengan gaya menyesuaikan dengan kemauan anggotanya. 

”saya melakukan drill dengan target jarak tempuh 50 m dengan gaya yang paling dikuasai, karena itu saya memilih gaya dada. Alasanya saat pengambilan nafas lebih mudah dari pada gaya-gaya renang lainnya.” Ujar Hafifah Rosalia anggota kelompok satu

Untuk menunjang peningkatan berenang, kelompok satu berlatihan secara rutin selama seminggu, baik secara berkelompok ataupun individu.

Sumber :

1.      Wulan Misba

2.      Hafifah Rosalia